Segera Terbit !!!
Buku Mata Rantai yang Hilang dalam Prioritas Reformasi Perlindungan Sosial
Situasi pandemi yang kita alami di tahun 2020-2023 memunculkan krisis multidimensi. Di samping krisis kesehatan, guncangan ekonomi dan sosial yang terjadi secara tiba-tiba akibat pandemi memperparah situasi kemiskinan dan kerentanan di Indonesia, terutama bagi kelompok-kelompok yang paling rentan, seperti anak. Pandemi memberikan ujian sekaligus kesempatan untuk menilai dan memperbaiki sistem perlindungan sosial kita.
Studi ini telah menunjukkan bahwa sistem perlindungan sosial yang tersedia belum sepenuhnya dapat merespons kebutuhan anak yang kompleks, terutama kesejahteraan anak yang terancam selama pandemi karena berubahnya sistem yang memenuhi kebutuhan dasar (terutama kesehatan dan pendidikan) serta pengasuhan anak (karena kehilangan pengasuh utama yang memengaruhi situasi keluarga). Kemudian, studi ini menyajikan bukti-bukti dari literatur, kebijakan, dan praktik di lapangan, yang dapat dimanfaatkan oleh semua pihak untuk menguatkan sistem perlindungan sosial menjadi lebih inklusif dan responsif terhadap kebutuhan kelompok rentan dan terpinggirkan, terutama anak-anak.
Hasil studi ini mengarahkan semua pihak untuk mengembangkan sistem pemenuhan kebutuhan dasar, sistem pelayanan sosial, dan sistem perawatan sosial untuk menguatkan sistem perlindungan sosial yang ada agar menjadi lebih adaptif dan responsif terhadap kerentanan anak yang kompleks dan seringkali tersembunyi dan berkelindan dengan kerentanan lainnya dalam masyarakat. Kami percaya bahwa masyarakat sipil memiliki peran penting untuk mendorong pemerintah dalam menguatkan sistem perlindungan sosial serta menjadikannya lebih responsif dan inklusif. Laporan ini kami susun untuk mengumpulkan bukti, memetakan masalah, dan peluang dalam mendukung strategi advokasi masyarakat sipil yang lebih efektif dan tepat sasaran. Kami mengundang Anda untuk membaca dan terlibat dalam laporan ini, menggunakan wawasannya untuk menjadi masukan bagi kerja Anda. Bersama-sama, kita dapat membangun masyarakat yang tangguh dan berkeadilan sehingga lebih mampu bertahan menghadapi guncangan di masa depan.
Mata Rantai yang Hilang dalam Prioritas Reformasi Perlindungan Sosial
