Panduan Skrining Kelainan Kromosom pada Janin

Panduan skrining kromosom pada janinSegera Hadir !!!!

Panduan Skrining Kelainan Kromosom pada Janin

Seiring dengan semakin pesatnya arus informasi dan semakin tingginya kesadaran ibu hamil mengenai pentingnya pemeriksaan kondisi janin selama ada di dalam kandungan, permintaan untuk
pemeriksaan skrining selama kehamilan semakin meningkat. Di Indonesia sendiri, pemeriksaan skrining pada janin telah menjadi pemeriksaan yang umum dilakukan, meskipun belum menjadi
pemeriksaan yang diwajibkan ataupun pemeriksaan yang rutin dilakukan.

Salah satu pemeriksaan skrining yang perlu dilakukan selama kehamilan adalah skrining kelainan kromosom pada janin. Pemeriksaan skrining ini telah mengalami banyak perkembangan sejak pertama kali diperkenalkan kurang lebih 50 tahun yang lalu. Saat ini, modalitas pemeriksaan yang tersedia untuk skrining kelainan kromosom beragam jenisnya, masing-masing dengan sensitivitas dan spesifisitasnya sendiri. Kami, di Satgas Diagnosis Prenatal dan Terapi Janin HKFM Indonesia, merasa terdorong untuk menghadirkan panduan yang komprehensif untuk membantu dokter spesialis kebidanan dalam memilih modalitas skrining mana yang paling sesuai untuk pasiennya.

Kami sangat memahami bahwa peran dokter spesialis kebidanan dalam skrining kelainan kromosom ini sangatlah penting, karena pemilihan modalitas yang tepat akan memberikan banyak
manfaat dalam menentukan manajemen yang tepat bagi pasien. Selain itu, peran dokter spesialis kebidanan dalam memberikan konseling sebelum dan setelah pemeriksaan juga krusial untuk memberikan pemahaman yang benar tentang hasil pemeriksaan kepada pasien. Oleh karena itu, pada tahun ini, Satgas Diagnosis Prenatal dan Terapi Janin HKFM Indonesia menyusun buku panduan mengenai skrining kelainan kromosom pada janin. Buku panduan ini akan membahas secara lengkap mulai dari jenis-jenis kelainan kromosom Panduan skrining kromosom pada janinyang umum ditemukan pada janin, modalitas pemeriksaan skrining yang tersedia, pemeriksaan diagnostik yang perlu dilakukan sebagai lanjutan dari pemeriksaan skrining ini, sampai dengan panduan konseling sebelum dan setelah pemeriksaan.

About the Author: UI Publishing

You might like

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *