Segera Terbit
Potensi Senyawa Herbal Alami untuk Meningkatkan Kesehatan Reproduksi Pria dalam Rangka Menciptakan Sumber Daya Manusia Indonesia yang Sehat
Penulis : Yurnadi
Sehat merupakan kondisi tidak hanya sebatas ada tidaknya suatu penyakit, namun juga meliputi sehat secara fisik, mental, dan sosial. Definisi sehat ini pun juga berlaku untuk sistem reproduksi dan fungsinya.1 Saat ini, secara global infertilitas pada laki-laki semakin meningkat yang dapat disebabkan oleh terbatasnya akses ke fasilitas kesehatan, rendahnya kesadaran akan kesehatan, dan tingkat pendidikan di masyarakat.
Infertilitas merupakan ketidakmampuan pasangan suami istri (pasutri) untuk memiliki anak selama lebih kurang 12 bulan setelah melakukan hubungan seksual yang teratur dan tidak menggunakan kontrasepsi. Infertilitas dapat terjadi pada 1 dari 6 pasutri usia produktif4 dan hal ini telah dinyatakan oleh World Health Organization (WHO) sebagai salah satu masalah bagi masyarakat dalam kesehatan reproduksi. Infertilitas menjadi perhatian serius bagi pasutri yang ingin mempunyai anak3 sehingga sangat penting dilakukan upaya untuk pencegahan, evaluasi, dan pengobatannya.1 Selanjutnya, WHO memperkirakan infertilitas akan menjadi penyakit terbesar ketiga di abad 21 setelah penyakit tumor dan kardiovaskular yang dapat memengaruhi 186 juta orang di seluruh dunia dengan prevalensi rata-rata sebesar 9% pada pasangan usia produktif.
Buku ini memuat ringkasan perjalanan penulis dalam melakukan penelitian yang terkait dengan pemanfaatan bahan alami (tumbuhan dan hewan) sebagai herbal alami dalam penelitian biologi reproduksi. Penelitian ini telah mulai dilakukan secara bertahap sejak tahun 2005 sampai 2010 dan 2020 sampai sekarang. Disini penulis melihat begitu banyaknya potensi alternatif pengobatan terhadap infertilitas dengan mnggunakan herbal alami, khususnya menggunakan cabe jawa (Piper retrofractum Vahl.) dan kuda laut (Hippocampus comes L.) dalam meningkatkan kesehatan reproduksi laki-laki yang mengalami infertilitas.
Berdasarkan hal tersebut, maka akan diuraikan 3 hal utama yang ingin penulis sampaikan melalui buku pidato ini pengukuhan ini, yaitu tentang keanekaragamanhayati Indonesia, cabe jawa (Piper retrofractum Vahl.) dan kuda laut (Hippocampus comes L.) sebagai herbal medisin dan alternatif pengobatan infertilitas terhadap pria/laki-laki.
