Segera Terbit
Panduan Pemeriksaan Electroretinography
Penulis:
Syntia Nusanti
M. Sidik
Salmarezka Dewiputri
Sita Paramita Ayuningtyas
Pemeriksaan elektrofisiologi sistem visual merupakan bagian penting dalam bidang Neuro-Oftalmologi. Pemeriksaan ini berfungsi menilai sistem visual berdasarkan rekaman potensial listrik yang dibangkitkan oleh stimulus visual, menggunakan elektroda yang ditempelkan pada permukaan bola mata, kulit peri-orbital atau kulit kepala. Elektrofisiologi dapat menjadi petunjuk diagnostik dalam menentukan etiologi suatu kelainan fungsi visual dan merupakan metode yang objektif dalam menilai fungsi sistem visual dari retina menuju korteks visual. Kemajuan teknologi pada berbagai pemeriksaan imaging akan membantu dokter dalam mengevaluasi struktur dan anatomi mata serta jaringan di sekitarnya. Namun pemeriksaan imaging ini belum dapat memberikan informasi dari segi aspek fungsional di tingkat jaringan dan sel pada jaras penglihatan seperti menilai fungsi dari sel batang, kerucut, sel-sel pada lapisan retina dalam, sel bipolar dan fungsi retina pada adaptasi gelap dan terang, dan fungsi lainnya. Hal ini menyebabkan pemeriksaan elektrofisiologi tidak dapat digantikan dan modalitas ini sangat berguna jika dipadukan dengan penilaian klinis dan modalitas pemeriksaan penunjang lainnya.
Pemeriksaan elektrofisiologi sistem visual mencakup Pattern ERG (PERG), Multifocal ERG (mfERG) dan Full field ERG (ffERG), Visual evoked potential (VEP), Electrooculogram (EOG). Standard prosedur pemeriksaan ERG telah ditetapkan oleh International Society for Clinical Electrophysiology of Vision (ISCEV) sehingga semua center dapat melakukan pemeriksaan ERG sesuai standar yang berlaku. Spesifikasi detail setiap prosedur dijabarkan pada standar ISCEV yang dapat diakses melalui website www.iscev.org/standards. ISCEV telah menetapkan rangkaian standar dasar yang menghasilkan respons standar saat melakukan pemeriksaan elektrofisiologi. Protokol ini memastikan bahwa pemeriksaan elektrofisiologi akan menghasilkan data yang dapat dikenal dan dibandingkan di semua tempat, untuk tujuan klinis ataupun penelitian. ISCEV juga memberikan petunjuk tentang evaluasi dan kalibrasi alat pemeriksaan elektrofisiologi.
Buku ini menyajikan standard operational procedure (SOP) dalam melakukan pemeriksaan elektrofisiologi berdasarkan standar ISCEV. Buku SOP ini dapat menjadi panduan dan pembelajaran bagi tenaga kesehatan yang melakukan pemeriksaan elektrofisiologi sehingga hasil pemeriksaan elektrofisiologi layak diinterpretasi dan dapat dipercaya.
Electroretinography adalah salah satu pemeriksaan yang sangat bermanfaat dalam Ilmu Kesehatan Mata untuk membantu penegakan diagnosis. Buku panduan ini dapat dijadikan acuan untuk dapat melakukan pemeriksaan electroretinography dengan baik dan benar sehingga dapat dipergunakan untuk memberikan pelayanan yang terbaik kepada pasien.
Semoga buku panduan ini dapat membantu dokter spesialis mata, peserta Program Studi Pendidikan Dokter Spesialis Ilmu Kesehatan Mata, dan para teknisi yang melakukan pemeriksaan electroretinography.
